Kehidupan sosial berubah sesuai dengan beberapa parameter yang sering digunakan menjadi acuan. Hal ini diperhatikan oleh para ahli bidang sosial sampai mengeluarkan definisi pengertian untuk menjelaskan fenomena sosial ini. Berikut adalah pengertian perubahan sosial menurut Selo Sumarjan.
Pengertian Perubahan Sosial
Menurut sosok sosiologi Indonesia ini perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dimasyarakat yang mempengaruhi sistem sosialnya. Hal ini meliputi perilaku, nilai, pola fikir yang terjadi dan diterima secara luas. Pengertian perubahan sosial menurut para ahli lainnya bisa kontradiktif atau mendukung pendapat ini.
Selo Sumarjan menekankan perubahan sosial yang terjadi dengan berjalannya waktu. Ada proses yang berlangsung secara berlahan dan lama, sampai akhirnya dianggap sebagai sebuah perilaku, nilai atau pemikiran wajar yang semua sepakat menerimanya. Baca juga: Pengertian Globalisasi Menurut Peter Drucker
Tahapan Perubahan Sosial
Bagaimana kondisi sosial dalam sesuatu masyarakat bisa berubah? Sebuah nilai, perilaku atau mindset tidak berubah dalam waktu semalam. Ada beberapa tahapan hal yang bisa dijadikan panduan. Perubahan sosial menurut Selo Sumarjan dapat dilihat dari beberapa step berikut.
- Terdapat perbedaan di masyarakat.
- Perbedaan tersebut tidak ditangani dan dibiarkan saja
- Terbentuk pola perilaku baru yang tadinya tidak biasa dilakukan orang jadi merupakan hal baru yang diterima
Contohnya bisa dilihat dari nilai dan perilaku yang masyarakat kita lakukan dan percayai. Ada beberapa hal yang tadinya dianggap negatif dan sangat ditolak kini menjadi sesuatu yang wajar sesuai perubahan jaman. Mulai dari hal sederhana seperti main sampai malam hari sampai hal rumit seperti penyimpangan seksual dan sejenisnya.
Faktor yang Menunjang Perubahan Sosial
Mengapa masyarakat bisa berubah? Kecenderungan tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor yang muncul di masyarakat dan didukung mulai dari segelintir orang sampai akhirnya diterima oleh semua orang.
Ketidakpuasan masyarakat
Perubahan sosial menurut selo sumarjan adalah norma dan nilai yang merugikan kelompok tertentu. Rasa tidak adil tersebut dapat mengarah pada masalah baru.
Keinginan melakukan perbaikan
Perubahan dikehidupan sosial juga dapat muncul dari perbaikan sebuah kondisi tidak menyenangkan. Penghapusan area prostitusi, penetapan pajak minuman keras adalah sedikit contoh bagimana perbaikan dapat mendukung terjadinya perubahan sosial.
Pengaruh Budaya Baru
Sikat keterbukaan mendorong terjadi asimilasi nilai maupun perilaku. Hal ini sangat berpengaruh untuk memupuk perubahan sosial.
Demikianlah pengertian perubahan sosial menurut Selo Sumarjan. Perubahan sosial bisa diukur dan diprediksi. Tumbuh berdasarkan hal positif atau hal negatif, keduanya sama-sama berkontribusi membuat masyarakat sosial sekarang.